You need the SOLAR SHELL for INDUSTRI ?

Please Contact Me, Mangara at :

e-mail : mangara_050468@yahoo.com
http:// solarmangaraoil.blogspot.com
Mobile Ph. : 0813 6542 4069

Kamis, 14 Januari 2010

Safety Data Sheet


Safety Data Sheet

Shell Diesel Fuel

Infosafe No. ACMR5 ID/eng/C

Versi No. 1.1

DITERBITKAN Tanggal 29/09/2005

Status DITERBITKAN

1. IDENTIFIKASI ZAT DAN PERUSAHAAN

Nama Produk

Shell Diesel Fuel

Tipe/Pemakaian Produk

Bahan bakar untuk kendaraan bermotor. Bahan bakar untuk mesin bertenaga diesel untuk pemakaian di jalan raya.

Nama Perusahaan

Shell Companies in Indonesia

Alamat

Ratu Prabu Building Lantai 3-7,

Jl. TB Simatupang no. 20,

Jakarta 12560

INDONESIA

No. Telp. Darurat

+62 811 984 290 (Duty Manager).

Nomor Telepon/Faks

Tel: +62 21 7883 8838

Faks: +62 21 7884 5155 atau 3536.

Nama Lainnya

Tidak tersedia

2. KOMPOSISI / INFORMASI TENTANG BAHAN DASAR

Keterangan tentang zat

Campuran senyawa hidrokarbon yang terdiri dari parafin, sikloparafin, hidrokarbon aromatik dan olefinik dengan rantai karbon terutama dalam rentang C9 hingga C25. Kemungkinan mengandung minyak dari retakan akibat proses katalitik dimana di dalamnya terkandung senyawa aromatik polisiklik, terutama spesies 3-cincin tetapi beberapa di antaranya dengan 4- hingga 6-cincin. Juga mungkin mengandung beberapa zat aditif masing-masing dengan konsentrasi <0,1% style="">Dye (bahan celup) dan marker (penanda) dapat digunakan untuk mengindikasikan status pajak dan mencegah

penggelapan. Kemungkinan mengandung cetane improver (Etil Heksil Nitrat) dengan konsentrasi <0,2%>

Nama Komponen/Bahan Berbahaya

CAS

EINECS

Proporsi

Bahaya

Frase Resiko

Bahan bakar, solar

68334-30-5

269-822-7

0-100 %

Xn, N

R65, R40, R66, R51/53

Bahan bakar, solar, no. 2

68476-34-6

270-676-1

0-100 %

Xn, N

R65, R40, R66, R51/53

Informasi Lainnya

Lihat Bagian 16 'Informasi Lainnya' untuk penjelasan lengkap tentang masing-masing Frase Resiko yang bersangkutan.

3. IDENTIFIKASI BAHAYA

Bahaya Kesehatan terhadap Manusia

Berbahaya, dapat menyebabkan kerusakan paru-paru jika tertelan. Ada bukti terbatas tentang efek karsinogenik. Bila terhirup ke dalam paru-paru dapat menyebabkan radang paru-paru akibat zat kimia yang dapat mematikan. Paparan yang berkepanjangan atau berulang pada kulit dapat menimbulkan dermatitis. Dalam kondisi kebersihan diri yang buruk, paparan yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi, jerawat minyak dan folikulitis serta timbulnya kutil yang selanjutnya dapat menjadi ganas.

Bahaya Keselamatan

Tidak digolongkan sebagai zat yang mudah terbakar, tetapi akan terbakar. Dapat memicu pengapian pada permukaan pada suhu di atas suhu pengapian otomatis (auto-ignition temperature). Uap di ruang bagian atas tangki dan kontainer dapat memicu pengapian dan meledak pada suhu di atas suhu pengapian otomatis, bilamana konsentrasi uap berada di dalam rentang dapat terbakar (flammability range).

Bahaya Lingkungan

Beracun untuk organisme air. Dapat menimbulkan efek merugikan dalam jangka panjang di lingkungan air.

Informasi Lainnya

Produk ini dirancang untuk dipergunakan sebagai bahan bakar dalam sistem tertutup. Jika digunakan untuk maksud lainnya, di dalam sistem terbuka atau dalam bentuk semprotan, maka resiko pengapian dan pemaparan akan meningkat dan penilaian resiko harus dilakukan secara cermat.

4. LANGKAH PERTOLONGAN PERTAMA

Gejala dan Pengaruh

Diduga tidak akan menimbulkan bahaya akut di bawah kondisi pemakaian normal. Terserap ke dalam paru-paru dapat terjadi langsung atau setelah termakan. Ini dapat menyebabkan radang paru-paru akibat zat kimia, yang dapat mengakibatkan kematian. Jika termakan dapat menyebabkan iritasi pada

mulut, tenggorokan, saluran pencernaan, dan selanjutnya muntah. Percikan ke dalam mata dapat menimbulkan iritasi.

Terhirup

Pindahkan ke tempat berudara segar. Jika korban masih bernafas tetapi dalam kondisi pingsan, letakkan dalam posisi pemulihan. Jika pernafasan terhenti, berikan pernafasan buatan. Jika tidak ada

detak jantung, berikan tekanan jantung dari luar. Pantau pernafasan dan denyut jantung. Segera dapatkan perawatan medis.

Kulit

Cuci kulit dengan air menggunakan sabun jika ada. Pakaian yang terkontaminasi harus dilepas sesegera mungkin. Pakaian ini harus dicuci sebelum dipakai kembali. Bila menggunakan peralatan bertekanan tinggi, dapat terjadi injeksi produk di bawah kulit. Jika terjadi cedera akibat tekanan tinggi, maka korban harus segera dikirim ke rumah sakit. Jangan menunggu hingga gejalanya timbul.

Mata

Bilas mata dengan banyak air. Jika iritasi tetap timbul, dapatkan perawatan medis.

Termakan

JANGAN DIPAKSA DIMUNTAHKAN. Lindungi jalan udara jika mulai muntah. Jangan berikan apapun melalui mulut. Jika bernafas tetapi pingsan, letakkan dalam posisi pemulihan. Jika pernafasan terhenti, berikan nafas buatan. SEGERA DAPATKAN PERAWATAN MEDIS.

Saran bagi Dokter

Obati menurut gejala yang timbul. Bila termakan, pertimbangkan pemakaian pencuci lambung (gastric lavage). Pencuci lambung hanya boleh digunakan setelah intubasi endotrakeal mengingat resiko aspirasi. Pemberian karbon untuk obat (carbo medicinalis) dapat mengurangi penyerapan dari saluran pencernaan. Bila terjadi radang kimia akibat zat kimia, maka antibiotik dan terapi kortikosteroid seharusnya dipertimbangkan, tetapi hanya di bawah panduan ahli dan dengan fasilitas perawatan khusus. Cedera akibat injeksi tekanan tinggi memerlukan intervensi bedah segera dan kemungkinan terapi steroid, untuk meminimalkan kerusakan jaringan dan kehilangan fungsi tubuh (loss of function).

5. LANGKAH PEMADAMAN API

Bahaya Khusus

Pembakaran kemungkinan besar menghasilkan suatu campuran senyawa yang terdiri dari partikel di udara dan partikel cair (asap), dan gas, termasuk karbon monoksida, oksida sulfur, dan senyawa organik dan inorganik yang tak teridentifikasi. Uap yang mudah terbakar dapat terjadi bahkan pada suhu di bawah titik nyala (flash point).

Media Pemadam

Busa, semprotan air halus dan bubuk kimia kering. Karbon dioksida, Zat Pembersih (misalnya Inergen, Argonite dll.), pasir atau tanah boleh digunakan hanya untuk memadamkan api kecil.

Media Pemadam Yang Tak Sesuai

Jangan menggunakan semprotan air kencang.

Protective Equipment

Peralatan pelindung yang tepat harus dikenakan, peralatan ini seharusnya mencakup alat bantu pernafasan ketika mendekati api di dalam ruang terkungkung.

Informasi Lainnya

Jagalah drum dan tangki di dekatnya agar tetap dingin dengan menyemprotkan air dari lokasi yang aman. Jika dimungkinkan, pindahkan dari zona bahaya. Jika tidak dapat mendinginkannya secara memadai, maka kawasan tersebut perlu dievakuasi, dan upaya pemadaman api dan pendinginan lebih lanjut harus dilakukan dari lokasi yang aman.

6. LANGKAH MENGATASI PELEPASAN TAK DISENGAJA

Langkah Pencegahan untuk Personil

Pindahkan semua kemungkinan sumber pengapian dari kawasan di sekelilingnya. Ungsikan semua personil. Jangan menghirup asam, uap. Jangan mengoperasikan peralatan listrik. Hindari kontak dengan kulit, mata, pakaian. Ventilasikan sepenuhnya area yang terkontaminasi. Pakai sepatu boot pengaman sepanjang lutut yang tahan terhadap bahan kimia serta celana panjang dan jaket PVC. Pakai kacamata pengaman atau perisai penutup seluruh wajah jika ada kemungkinan terjadi percikan.

Langkah Pencegahan untuk Lingkungan

Cegah agar tidak menyebar atau masuk ke saluran pembuangan dan air permukaan (misalnya danau, kolam, parit, sungai dan aliran air) dengan menggunakan penghalang yang terbuat dari pasir, tanah, atau bahan tak terbakar lainnya yang tepat. Beritahukan pihak berkepentingan setempat jika dampak ini tidak dapat dicegah.

Metode Pembersihan – Tumpahan Kecil

Untuk meminimalkan kontaminasi terhadap tanah dan air tanah, serap cairan dengan pasir, tanah atau bahan penyerap lainnya yang direkomendasikan, sesegera mungkin. Tampung dan pindahkan ke wadah yang cocok dan bertanda jelas untuk selanjutnya dibuang menurut peraturan setempat. Jangan mendispersinya dengan menggunakan air.

Metode Pembersihan – Tumpahan Besar

Cegah agar tidak menyebar dengan membuat penghalang dari pasir, tanah atau bahan penampung lainnya. Reklamasi cairan secara langsung atau dengan menggunakan bahan penyerap. Buanglah sebagaimana menurut peraturan untuk tumpahan kecil.

Tumpahan di Laut

Tumpahan di laut harus ditangani menurut Shipboard Oil Pollution Emergency Plan (SOPEP), sebagaimana disyaratkan oleh MARPOL Annex 1 Regulation 26.

Informasi Lainnya

Pihak berkepentingan setempat harus diberitahukan jika tumpahan dalam jumlah cukup banyak tidak dapat ditanggulangi. Patuhi semua peraturan setempat yang terkait.

7. PENANGANAN DAN PENYIMPANAN

Paparan dalam Pemakaian Normal

Kegiatan pemeliharaan dan pengisian bahan bakar - Hindari terhirupnya uap dan kontak dengan kulit ketika mengosongkan kontainer.

Penanganan

Hindari api terbuka. Uapnya lebih berat dibanding udara, menyebar di sepanjang permukaan tanah dan pengapian jarak jauh mungkin terjadi. Ketika menggunakannya, jangan makan, minum atau merokok. Jangan menyedot dengan mulut. Gunakan hanya di dalam kawasan yang berventilasi baik. Ambil langkah pencegahan terhadap muatan listrik statis. Pastikan seluruh peralatan telah dihubungkan ke bumi secara benar. Jika menggunakan peralatan bertekanan, lebih berhati-hatilah

untuk mencegah terjadinya injeksi di bawah kulit. Gunakan ventilasi pembuangan setempat jika ada resiko menghirup uap, kabut atau aerosol. Hindari kontak dengan kulit yang berkepanjangan atau berulang. Ketika menangani produk di dalam drum, maka sepatu pengaman harus dikenakan dan peralatan penanganan yang tepat harus digunakan. Hindari terjadinya tumpahan. Pakaian, kertas atau bahan lainnya yang digunakan untuk menyerap tumpahan dapat menimbulkan bahaya kebakaran. Hindari akumulasi bahan ini dengan membuangnya dengan segera dalam cara yang benar. Di samping rekomendasi khusus yang diberikan untuk mengendalikan resiko terhadap kesehatan, keselamatan dan lingkungan, maka harus dilakukan penilaian resiko untuk membantu menentukan kontrol yang tepat untuk keadaan setempat.

Penyimpanan

Produk ini tidak boleh disimpan di dalam gedung yang dihuni oleh manusia. Drum dan kontainer kecil harus disimpan di kawasan berventilasi baik, kabinet atau gudang yang kedap api. Kontainer harus disimpan dalam kondisi tertutup rapat di tempat yang kering dan berventilasi baik serta jauh dari sinar matahari langsung dan sumber panas atau pengapian lainnya. Simpan di kawasan dengan lantai yang tertutup rapat (permeabilitas rendah), agar tidak menyebar ketika terjadi tumpahan. Drum tidak boleh ditumpuk dengan ketinggian lebih dari 3 meter tanpa menggunakan rak. Tempatkan tangki jauh dari panas dan sumber pengapian lainnya. Mintalah saran spesialis untuk desain, konstruksi dan pengoperasian fasilitas penyimpanan curah.

Suhu Penyimpanan

Suhu kamar.

Pemindahan Produk

Muatan listrik statis dapat timbul selama pemompaan. Pastikan kontinuitas listrik dengan menghubungkan seluruh peralatan. Hindari cara pengisian yang dapat menimbulkan percikan. Tunggu selama 2 menit setelah pengisian tangki (untuk tangki-tangki seperti yang ada pada kendaraan tanker) sebelum membuka palka atau manhole. Tunggu selama 30 menit setelah pengisian tangki (untuk tangki penyimpanan berkapasitas besar) sebelum membuka palka atau manhole. Kontaminasi yang terjadi akibat pemindahan produk dapat menghasilkan uap hidrokarbon ringan di ruang bagian atas tangki yang sebelumnya telah memuat bensin. Uap ini bise meledak jika ada sumber pengapian. Kontainer yang terisi sebagian memberikan resiko bahaya yang lebih besar

dibanding kontainer yang penuh, oleh karena itu kegiatan penanganan, pemindahan dan pengambilan sampel memerlukan tindakan yang ekstra hati-hati.

Pembersihan Tangki

Pembersihan, inspeksi dan pemeliharaan tangki penyimpanan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh spesialis yang memerlukan implementasi prosedur dan langkah pencegahan yang ketat. Ini mencakup menerbitkan ijin kerja, membebaskan gas dari tangki, menggunakan tali penyandang berawak (manned harness), tali keselamatan (lifeline), dan mengenakan alat bantu pernafasan yang memiliki persediaan udara. Sebelum masuk dan ketika kegiatan pembersihan sedang berlangsung, atmosfer di dalam tangki harus dipantau dengan menggunakan oksigenmeter dan eksplosimeter. Diperlukan langkah pencegahan tambahan bilamana tangki sebelumnya mungkin pernah memuat bensin yang mengandung timbal.

Bahan Yang Direkomendasikan

Untuk kontainer atau lapisan dalam kontainer, gunakan baja lunak atau stainless steel. Aluminium juga dapat digunakan untuk aplikasi-aplikasi dimana ia tidak menimbulkan bahaya kebakaran yang tak perlu. Contoh material yang cocok adalah: high density polyethylene (HDPE), polipropilen (PP), dan Viton (FKM), yang telah diuji secara khusus kompatibilitasnya dengan produk ini. Untuk lapisan

dalam kontainer, gunakan cat epoksi amine-adduct cured. Untuk seal dan gasket: grafit, PTFE, Viton A, Viton B.

Bahan Yang Tak Cocok

Bahan sintetik seperti plastik dan fibreglass mungkin tidak cocok untuk kontainer atau lapisan dalam container, tergantung pada spesifikasi bahan dan tujuan pemakaiannya. Contoh material yang harus dihindari adalah: karet alam (natural rubber / NR), karet nitril (nitrile rubber / NBR), karet etilen propilen (EPDM), karet polimetil metakrilat (polymethyl methacrylate / PMMA), polistiren, polivinil klorida (PVC), poliisobutilen. Namun, beberapa diantaranya mungkin cocok untuk bahan sarung tangan.

Informasi Lainnya

Pastikan agar semua peraturan setempat dan internasional berkenaan dengan penanganan dan fasilitas penyimpanan dipatuhi.

8. KONTROL PAPARAN, PERLINDUNGAN TUBUH

Batas Paparan

Zat

Peraturan

Durasi Paparan

Batas Paparan

Satuan

Catatan

Bahan bakar, solar

ACGIH

TWA

100

mg/m3

Bahan bakar, solar, no. 2

ACGIH

TWA

100

mg/m3

Kabut minyak, mineral

ACGIH

TWA

5

ppm

ACGIH

TWA

10

mg/m3

ACGIH Nilai Ambang Batas ACGIH.

Kontrol Paparan

Tingkat perlindungan tubuh dan jenis kontrol yang diperlukan akan bervariasi bergantung pada kondisi pemaparan. Pilihlah kontrol berdasarkan pada penilaian resiko terhadap keadaan setempat. Gunakan sedapat mungkin sistem yang tertutup rapat (sealed system). Gunakan ventilasi pembuangan setempat yang aman jika ada resiko terhirupnya uap, kabut, atau aerosol. Sediakan sarana pencucian mata dan pancuran untuk pemakaian darurat.

Perlindungan bagi Sistem Pernafasan

Berhati-hatilah untuk selalu menjaga agar paparan berada di bawah batas paparan kerja yang berlaku. Jika ini tidak dapat dicapai, maka sebaiknya mempertimbangkan pemakaian respirator yang dilengkapi dengan kartridge uap organik yang dikombinasikan dengan pra-filter partikel. Bila respirator penyaring-udara tidak cocok (misalnya bila konsentrasi kandungan di udara tinggi, berada di ruang terkungkung atau ada resiko kekurangan oksigen), gunakan alat bantu pernafasan bertekanan positif yang tepat.

Perlindungan bagi Tangan

Pilihlah sarung tangan yang telah diuji menurut standar yang terkait (misalnya Europe EN374, US F739). Bila terjadi kontak yang berkepanjangan atau sering berulang, maka sarung tangan dari bahan Nitril, Neopren atau PVC mungkin cocok untuk dipergunakan. (Waktu tembus > 240 menit). Waktu tembus untuk sarung tangan bervariasi bergantung pada, misalnya resistensi kimia, ketebalan bahan, frekwensi dan lama kontak. Pemilihan ini juga harus mempertimbangkan persyaratan pemakaian lainnya, misalnya kegesitan, resistensi panas, zat kimia lain yang ditangani. Mintalah selalu saran dari produsen sarung tangan.

Sarung tangan yang terkontaminasi harus diganti. Kebersihan diri adalah unsur penting perawatan tangan yang efektif. Sarung tangan hanya boleh dipakai pada tangan yang bersih. Setelah menggunakan sarung tangan, tangan harus dicuci dan dikeringkan sepenuhnya.

Disarankan untuk mengoleskan pelembab tanpa parfum.

Perlindungan bagi Mata

Kenakan kacamata pengaman atau pelindung penutup seluruh wajah jika ada kemungkinan terjadi percikan.

Perlindungan bagi Tubuh

Minimalkan segala bentuk kontak dengan kulit. Bila ada resiko terkena percikan, kenakan misalnya pakaian yang terbuat dari nitril, PVC, atau karet neopren. Kenakan sepatu pengaman atau sepatu boot yang tahan terhadap zat kimia dan sulingan minyak bumi.

Kontrol Paparan Lingkungan

Minimalkan pelepasan ke lingkungan. Penilaian lingkungan harus dilakukan untuk memastikan kepatuhan terhadap undang-undang lingkungan setempat.

Metode Pengukuran Paparan

Pemantauan konsentrasi zat di zona nafas para pekerja atau di tempat kerja umum mungkin diperlukan untuk memastikan kepatuhan terhadap Batas Paparan Kerja dan kecukupan kontrol paparan. Untuk beberapa zat lainnya, pemantauan biologis mungkin juga dapat dipandang tepat. Informasi tentang metode yang sesuai dapat disediakan menurut permintaan.

9. SIFAT FISIKA DAN SIFAT KIMIA

Warna

Tak berwarna / kuning pucat / kuning.

Wujud Fisik

Cair.

Bau

Khas. Mungkin mengandung reodorant.

Nilai pH

Data tidak tersedia.

Tekanan Uap

<0,1>

Titik Didih Awal

circa 170ºC.

Titik Didih Akhir

circa 390ºC.

Kelarutan dalam Air

Dapat diabaikan.

Rapat Massa

815 hingga 870 kg/m3 pada 15°C.

Titik Nyala

>55ºC (Metode: PMCC).

Batas Atas Flammable

6%(V/V) maksimum.

Batas Bawah Flammable

1%(V/V) minimum.

Suhu Pengapian Otomatis (Auto-Ignition)

>220ºC.

Viskositas Kinematik

1,6 hingga 5,8 mm2/detik pada 38°C.

Rapat Uap (Udara=1)

Lebih dari 5.

Koefisien partisi, n-oktanol/air

log Pow 3 hingga 6.

Informasi Lainnya

Sifat-sifat di atas bersifat umum. Mungkin ada parameter-parameter yang harus mematuhi Spesifikasi Nasional.

10. STABILITAS DAN REAKTIVITAS

Stabilitas

Stabil di bawah kondisi pemakaian normal.

Kondisi yang perlu Dihindari

Panas, nyala api dan percikan api.

Bahan yang perlu Dihindari

Zat oksidator kuat misalnya klorat dan amonium nitrat.

Hasil Penguraian Berbahaya

Diduga tidak terbentuk hasil penguraian berbahaya selama penyimpanan normal.

11. INFORMASI TOKSIKOLOGIS

Dasar Penilaian

Bahan bakar biasanya terbuat dari pencampuran beberapa aliran penyulingan. Studi toksikologis telah dilakukan pada berbagai campuran dan aliran hidrokarbon tetapi tidak pada yang mengandung zat aditif. Informasi yang diberikan di sini didasarkan pada pengetahuan tentang komponennya dan toksikologi untuk produk-produk yang serupa.

Toksisitas Akut - Oral

LD50 > 5000 mg/kg. Bila termakan dapat menyebabkan muntah dan terserap ke dalam paru-paru, ini dapat mengakibatkan radang paru-paru akibat zat kimia, yang mana dapat mematikan.

Toksisitas Akut - Dermal

LD50 > 2000 mg/kg.

Toksisitas Akut - Pernafasan

LC50 diduga >5mg/l.

Iritasi Mata

Sedikit menimbulkan iritasi.

Iritasi Kulit

Sedikit menimbulkan iritasi.

Iritasi Saluran Pernafasan

Diduga sedikit menimbulkan iritasi.

Sensitisasi Kulit

Tidak menyebabkan kulit menjadi sensitif.

Karsinogenisitas

Pengolesan pada kulit tikus menyebabkan tumor kulit.

Mutagenisitas

Studi mutagenisitas in-vitro memperlihatkan bahwa aktivitas mutagenik terkait dengan kandungan aromatik polisiklik cincin 4-6.

Toksisitas Reproduksi

Tidak bersifat racun bagi pertumbuhan.

Pengaruh pada Manusia

Kontak yang berkepanjangan / berulang dapat menyebabkan hilangnya lemak kulit yang dapat mengarah ke dermatitis dan dapat membuat kulit lebih rentan terhadap iritasi dan penetrasi oleh bahan lainnya. Dalam kondisi kebersihan diri yang buruk, paparan yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi, jerawat minyak dan folikulitis serta timbulnya kutil yang selanjutnya dapat menjadi ganas.

Informasi Lainnya

Injeksi tekanan tinggi produk ini ke dalam kulit dapat menyebabkan nekrosis lokal jika produk ini tidak dikeluarkan melalui pembedahan.

12. INFORMASI EKOLOGIS

Dasar Penilaian

Bahan bakar biasanya terbuat dari pencampuran beberapa aliran penyulingan. Studi ekotoksikologis telah dilakukan pada berbagai campuran dan aliran hidrokarbon tetapi tidak pada yang mengandung zat aditif. Informasi yang diberikan di sini didasarkan pada pengetahuan tentang komponennya dan ekotoksikologi untuk produk-produk yang serupa.

Mobilitas

Mengapung di atas air. Mengandung komponen yang volatil. Sebagian menguap dari air atau permukaan tanah, tetapi sebagian besar masih tetap berada di sana setelah satu hari. Jika masuk ke dalam tanah, maka akan terserap ke dalam partikel tanah dan tidak akan dapat bergerak. Dalam volume besar dapat menembus tanah dan dapat mengkontaminasi air tanah.

Persistensi / Degradabilitas

Komponen utamanya pada dasarnya dapat terurai secara biologis. Dapat bertahan di bawah kondisi anaerobik. Komponen volatilnya teroksidasi dengan cepat oleh reaksi fotokimia di udara.

Bioakumulasi

Mengandung komponen yang mungkin berpotensi mengalami bioakumulasi. Dapat mencemari ikan dan kerang.

Ekotoksisitas

Campuran yang sukar larut. Produk ini digolongkan beracun terhadap organisme laut, LL/EL50 1-10 mg/l. (LL/EL50 dinyatakan sebagai jumlah nominal produk yang dibutuhkan untuk mempersiapkan

ekstrak pengujian di air). Lapisan tipis yang terbentuk pada air dapat mempengaruhi perpindahan oksigen dan menimbulkan kerusakan pada organisme.

13. PERTIMBANGAN TENTANG PEMBUANGAN

Pembuangan Limbah

Limbah dari tumpahan atau pembersihan tangki harus dibuang menurut peraturan yang berlaku, sebaiknya kepada kolektor atau kontraktor yang dikenal. Kompetensi kolektor atau kontraktor untuk menangani jenis produk ini dengan cara yang baik harus dipastikan terlebih dahulu. Jangan membuangnya ke lingkungan, ke saluran pembuangan atau jalan air. Jangan membuang air di dasar tangki dengan membiarkannya mengalir ke permukaan tanah. Ini akan menyebabkan tanah dan air tanah terkontaminasi.

Pembuangan Produk

Sama halnya seperti pembuangan limbah.

Pembuangan Kontainer

Daur ulang atau buanglah menurut undang-undang yang berlaku kepada kolektor atau kontraktor yang dikenal.

Jangan membuat tanah, air atau lingkungan terpolusi oleh produk limbah.

14. INFORMASI TENTANG PENGANGKUTAN

Nomor ADR/RID UN

1202

Kelas ADR/RID

3

Grup Kemasan ADR/RID

III

Nama Pengiriman ADR/RID Yang Tepat

GAS OIL

No. IMDG UN

1202

Kelas Bahaya IMDG

3

Grup Kemasan IMDG

III

Nama Pengiriman IMDG Yang Tepat

GAS OIL

Nomor UN (Angkutan Udara, IATA)

1202

Kelas Bahaya IATA

3

Grup Kemasan IATA

III

Nama Pengiriman IATA Yang Tepat

GAS OIL

Informasi Lainnya

Bukan Polutan Laut menurut IMDG. Peraturan MARPOL berlaku untuk pengiriman curah melalui laut.

15. INFORMASI TENTANG PERATURAN

Simbol EC

Xn N

Indikasi Bahaya

Berbahaya. Berbahaya bagi Lingkungan.

Frase Resiko EC

R40 Bukti terbatas tentang adanya efek karsinogenik.

R65 Berbahaya: dapat menyebabkan kerusakan paru-paru jika tertelan.

R66 Paparan yang berulang dapat menyebabkan kulit kering dan retak.

R51/53 Beracun bagi organisme laut, dapat menimbulkan efek merugikan jangka panjang di lingkungan air.

Frase Keselamatan EC

S2 Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

S29 Jangan dikosongkan dengan mengalirkannya ke saluran pembuangan.

S61 Hindari pelepasan ke lingkungan. Lihat petunjuk khusus / lembar data keselamatan.

S62 Jika tertelan, jangan dipaksa dimuntahkan; segera mintalah saran medis dan perlihatkan kontainer atau label ini.

S36/37 Kenakan pakaian dan sarung tangan pelindung yang sesuai.

Kemasan & Label

Mengandung bahan bakar, solar.

16. INFORMASI LAINNYA

Distribusi Lembar Data Keselamatan

Dokumen ini memuat informasi penting untuk memastikan keamanan dalam menyimpan, menangani dan menggunakan produk ini. Informasi yang termuat di dalam dokumen ini harus disampaikan kepada orang di organisasi Anda yang bertanggung jawab atas masalah keselamatan.

Batasan

Produk ini tidak boleh digunakan untuk aplikasi-aplikasi selain daripada yang direkomendasikan tanpa terlebih dahulu meminta saran dari pemasok.

Produk ini tidak boleh digunakan sebagai bahan pelarut atau zat pembersih, untuk menyalakan api atau membuat nyala api lebih besar, atau sebagai pembersih kulit.

Daftar Frase Resiko di Bagian 2

R40 Bukti terbatas tentang adanya efek karsinogenik.

R65 Berbahaya: dapat menyebabkan kerusakan paru-paru jika tertelan.

R66 Paparan yang berulang dapat menyebabkan kulit kering dan retak.

R51/53 Beracun bagi organisme laut, dapat menimbulkan efek merugikan jangka panjang di lingkungan air.

Informasi Lebih Lanjut

Informasi ini didasarkan pada pengetahuan yang ada saat ini dan dimaksudkan untuk menjelaskan tentang produk ini untuk kepentingan kesehatan, keselamatan dan persyaratan lingkungan saja. Bukan merupakan jaminan untuk sifat tertentu pada produk ini.

AKHIR SDS

5 komentar:

  1. Terimakasih atas urainya di atas.

    BalasHapus
  2. Saya punya pengalaman solar saya campur sama kit body motor.setelah saya campur saya pakai bersihkan motor cara penggunanya saya semprotkan....selang 3 hair saya sakit perut..mau muntah..kepala pusing.nah yg mau saya tanyakan apa kira" yg bisa menghilangkan sakit di perut?terimakasih
    Mhon di balas.trims

    BalasHapus
  3. Saya punya pengalaman solar saya campur sama kit body motor.setelah saya campur saya pakai bersihkan motor cara penggunanya saya semprotkan....selang 3 hair saya sakit perut..mau muntah..kepala pusing.nah yg mau saya tanyakan apa kira" yg bisa menghilangkan sakit di perut?terimakasih
    Mhon di balas.trims

    BalasHapus
  4. air yg sy pakai shari hari bau solar...,akibat ada solar di depan rumah ...solarny bnyk bngtt yg tumpah..air boran sy di depan rumah jdi air sya bau solar n berminyak..

    BalasHapus
  5. bahaya apa jika sya mandi pake air yg sudah bau solar?tlong jwabanny...gmna cara menghilangkan ny..

    BalasHapus